Sabtu, 24 Maret 2012

Kegunaan Asam Amino

Asam amino adalah unsur2 yang membentuk protein. Kumpulan asam amino di sebut sebagai protein. Sebagai contoh sederhana pengandaian : sebuah bangunan bisa diartikan sebagai protein, sedangkan semen, batu-bata, atap, jendela, pintu, kayu dan bahan2 yang membentuk bangunan tersebut bisa diibaratkan sebagai asam amino.

Asam Amino sendiri di bagi menjadi 3 jenis :
1. Asam amino essensial.
2. Asam amino nonessendial.
3. Asam amino essensial bersyarat.

Asam amino esensial adalah asam amino yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga harus didapat dari konsumsi makanan. Asam amino non-esensial adalah asam amino yang bisa diprosuksi sendiri oleh tubuh, sehingga memiliki prioritas konsumsi yang lebih rendah dibandingkan dengan asam amino esensial. Asam amino esensial bersyarat adalah kelompok asam amino non-esensial, namun pada saat tertentu, seperti setelah latihan beban yang keras, produksi dalam tubuh tidak secepat dan tidak sebanyak yang diperlukan sehingga harus didapat dari makanan maupun suplemen protein.

Jenis2 asam amino essensial :
1. Leucine (BCAA = Branched-Chain Amino Acids = Asam amino dengan rantai bercabang)
- Membantu mencegah penyusutan otot
- Membantu pemulihan pada kulit dan tulang

2. Isoleucine (BCAA = Branched-Chain Amino Acids = Asam amino dengan rantai bercabang)
- Membantu mencegah penyusutan otot
- Membantu dalam pembentukan sel darah merah

3. Valine (BCAA = Branched-Chain Amino Acids = Asam amino dengan rantai bercabang)
- Tidak diproses di organ hati, dan lebih langsung diserap oleh otot
- Membantu dalam mengirimkan asam amino lain (tryptophan, phenylalanine, tyrosine) ke otak

4. Lycine
- Kekurangan lycine akan mempengaruhi pembuatan protein pada otot dan jaringan penghubugn lainnya
- Bersama dengan Vitamin C membentuk L-Carnitine
- Membantu dalam pembentukan kolagen maupun jaringan penghubung tubuh lainnya (cartilage dan persendian)

5. Tyyptophan
- Pemicu serotonin (hormon yang memiliki efek relaksasi)
- Merangsang pelepasan hormon pertumbuhan

6. Methionine
- Prekusor dari cysteine dan creatine
- Menurunkan kadar kolestrol darah
- Membantu membuang zat racun pada organ hati dan membantuk regenerasi jaringan baru pada hati dan ginjal

7. Threonine
- Salah satu asam amino yang membantu detoksifikasi
- Membantu pencegahan penumpukan lemak pada organ hati
- Komponen penting dari kolagen
- Biasanya kekurangannya diderita oleh vegetarian

8. Phenylalanine
- Prekursor untuk tyrosine
- Meningkatkan daya ingat, mood, fokus mental
- Digunakan dalam terapi depresi
- Membantuk menekan nafsu makan

Jenis2 asam amino non-essensial :
1. Aspartic Acid
- Membantu mengubah karbohidrat menjadi energy
- Membangun daya tahan tubuh melalui immunoglobulin dan antibodi
- Meredakan tingkat ammonia dalam darah setelah latihan

2. Glyicine
- Membantu tubuh membentuk asam amino lain
- Merupakan bagian dari sel darah merah dan cytochrome (enzim yang terlibat dalam produksi energi)
- Memproduksi glucagon yang mengaktifkan glikogen
- Berpotensi menghambat keinginan akan gula

3. Alanine
- Membantu tubuh mengembangkan daya tahan
- Merupakan salah satu kunci dari siklus glukosa alanine yang memungkinkan otot dan jaringan lain untuk mendapatkan energi dari asam amino

4. Serine
- Diperlukan untuk memproduksi energi pada tingkat sel
- Membantuk dalam fungsi otak (daya ingat) dan syaraf

Jenis2 asam amino essensial bersyarat :
1. Arginine (asam amino essensial untuk anak2)
- Diyakini merangsang produksi hormon pertumbuhan
- Diyakini sebagai pemicu Nitric Oxide (suatu senyawa yang melegakan pembuluh darah untuk aliran darah dan pengantaran nutrisi yang lebih baik) dan GABA
- Bersama glycine dan methionine membentuk creatine

2. Histidine (asam amino essensial pada beberapa individu)
- Salah satu zat yang menyerah ultraviolet dalam tubuh
- Diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dan sel darah putih
- Banyak digunakan untuk terapi rematik dan alergi

3. Cystine
- Mengurangi efek kerusakan dari alkohol dan asap rokok
- Merangsang aktivitas sel darah putih dalam peranannya meningkatkan daya tahan tubuh
- Bersama L-Aspartic Acid dan L-Citruline menetralkan radikal bebas
- Salah satu komponen yang membentuk otot jantung dan jaringan penyambung (persendian, ligamen, dan lain-lain)
- Siap diubah menjadi energi
- Salah satu elemen besar dari kolagen

4. Glutamic Acid (Asam Glutamic)
- Pemicu dasar untuk glutamine, proline, ornithine, arginine, glutathine, dan GABA
- Diperlukan untuk kinerja otak dan metabolisme asam amino lain

5. Tyrosine
- Pemicu hormon dopamine, epinephrine, norepinephrine, melanin (pigmen kulit), hormon thyroid
- Meningkatkan mood dan fokus mental

6. Glutamine
- Asam amino yang paling banyak ditemukan dalam otot manusia
- Dosis 2 gram cukup untuk memicu produksi hormon pertumbuhan
- Membantu dalam membentuk daya tahan tubuh
- Sumber energi penting pada organ tubuh pada saat kekurangan kalori
- Salah satu nutrisi untuk otak dan kesehatan pencernaan
- Mengingkatkan volume sel otot

7. Taurine
- Membantu dalam penyerapan dan pelepasan lemak
- Membantu dalam meningkatkan volume sel otot

8. Ornithine
- Dalam dosis besar bisa membantu produksi hormon pertumbuhan
- Membantu dalam penyembuhan dari penyakit
- Membantu daya tahan tubuh dan fungsi organ hati

Kegunaan Natrium Hidroksida (NaOH)

Natrium hidroksida ( Na OH ), juga dikenal sebagai alkali kaustik soda dan, adalah kaustik logam dasar . Natrium hidroksida adalah basa yang umum di laboratorium kimia.  Natrium hidroksida ( Na OH ) banyak digunakan di banyak industri, terutama sebagai kuat kimia dasar dalam pembuatan pulp dan kertas , tekstil , air minum , sabun dan deterjen dan sebagai pembersih drain .

 Pada tahun 1998, total produksi dunia sekitar 45 juta ton . North America and Asia collectively contributed around 14 million tonnes, while Europe produced around 10 million tonnes. Amerika Utara dan Asia secara kolektif memberikan kontribusi sekitar 14 juta ton, sementara Eropa memproduksi sekitar 10 juta ton. In the United States, the major producer of sodium hydroxide is the Dow Chemical Company , which has annual production around 3.7 million tonnes from sites at Freeport, Texas , and Plaquemine, Louisiana . Di Amerika Serikat, produsen utama natrium hidroksida adalah Dow Chemical Company , yang telah produksi tahunan sekitar 3,7 juta ton dari situs di Freeport, Texas , dan Plaquemine, Louisiana . Other major US producers include Oxychem , PPG , Olin , Pioneer Companies (which was purchased by Olin), Inc. (PIONA), and Formosa . Lain produsen utama AS termasuk Oxychem , PPG , Olin , Pioneer Perusahaan (yang dibeli oleh Olin), Inc (PIONA), dan Formosa . All of these companies use the chloralkali process [ 1  . Semua perusahaan-perusahaan ini menggunakan proses chloralkali.

Natrium hidroksida adalah kuat pokok dasar digunakan dalam industri kimia. In bulk it is most often handled as an aqueous solution , since solutions are cheaper and easier to handle. Dalam massal itu yang paling sering ditangani sebagai air solusi , karena solusi lebih murah dan lebih mudah ditangani. It is used to drive chemical reactions and also for the neutralization of acidic materials. Ia digunakan untuk mendorong reaksi kimia dan juga untuk netralisasi bahan asam. It can be used also as a neutralizing agent in petroleum refining.

Hal ini dapat digunakan juga sebagai agen penetralisir dalam pemurnian minyak bumi. It is also used for heavy duty and industrial cleaning. Hal ini juga digunakan untuk tugas yang berat dan pembersihan industri.

Manfaat Natrium Bikarbonat (NaHCO3)

Natrium bikarbonat atau hidrogen karbonat atau asam karbonat dengan rumus kimia NaHCO3, adalah bahan kimia berbentuk kristal putih yang larut dalam air, yang banyak dipergunakan di dalam industri makanan/biskuit (sebagai baking powder), pengolahan kulit, farmasi, tekstil, kosmetika, pembuatan pasta gigi, pembuatan permet (candy) dan industri pembuatan batik.

Pada skala industri, natrium bikarbonat dapat diproduksi melalui reaksi antara natrium karbonat, air dan gas karbon dioksida:

Na2CO3 + H2O + CO2 --> 2NaHCO3

Selain itu,,,,,,


natrium bikarbonat dapat pula dihasilkan dari reaksi antara natrium klorida (NaCl), ammonia (NH3) dan karbon dioksida (CO2).

Namun, sebagian besar produsen natrium bikarbonat lebih banyak menggunakan reaksi pertama untuk menghasilkan natrium bikarbonat. Dengan proses ini, untuk menghasilkan 1 ton natrium bikarbonat dibutuhkan sekitar 690 kg natrium karbonat, 300 kg karbon dioksida dan air secukupnya.

Kegunaan Asam Sulfat di Laboratorium

Kegunaan Asam Sulfat di Lab umumnya sebagai Reagent atau pereaksi yang umumnya digunakan di dalam suatu reaksi asam – basa atau reaksi lainnya. Asam sulfat banyak digunakan dalam industri. Cairan kental, amat korosif. Bereaksi dengan jaringan tubuh. Berbahaya bila kontak dengan kulit dan mata. Bereaksi hebat dengan air dan mengeluarkan panas (eksotermis). Bereaksi pula dengan logam, kayu, pakaian dan zat organik. Uapnya amat iritatif terhadap saluran pernapasan.Cara menetralisir asam sulfat? Berikut saya copy dari MSDS nya.
1.      TERTELAN
Untuk saran, hubungi Pusat Informasi Racun atau dokter dangan segera.
Perawatan rumah sakit dengan segera sepertinya dibutuhkan.
Jika tertelan JANGAN lakukan rangsangan untuk muntah.
Jika terjadi muntah-muntah, Sandarkan pasien kedepan atau tempatkan pada posisi miring ke kiri (posisi kepala kebawah, jika mungkin) untuk menjaga saluran pernafasan tetap terbuka dan mencegah aspirasi.
Amati pasien dengan seksama.
Jangan pernah memberi cairan kepada korban yang menunjukkan tanda-tanda mengantuk atau berkurangnya kesadaran; contohnya pingsan.
Berikan air untuk menyegarkan mulut lalu berikan cairan secara perlahan-lahan sebanyak yang korban dapat minum.
Bawa korban ke rumah sakit atau dokter segera.

2.      MATA
Jika produk ini mengaalami kontak dengan mata:
Segera buka dan tahan kelopak mata kemudian bilas mata dengan air yang mengalir selama berkali-kali.
Pastikan pemberian air secara menyeluruh dengan cara membuka kelopak mata dan juga menggerakan kelopak mata dengan cara mengangkat kelopak mata bagian bawah dan atas secara berulang-ulang
Lanjutkan pembilasan sampai disarankan untuk berhenti oleh Pusat Informasi racun atau dokter, atau setidaknya selama 15 menit.
Kirim korban ke rumah sakit dengan segera tanpa ditunda.
Pelepasan lensa kontak setelah cedera mata terjadi sebaiknya hanya dilakukan oleh personil yang ahli.

3.      KULIT
Jika terjadi kontak dengan kulit atau rambut:
Segera bilas tubuh dan pakaian dengan air dalam jumlah besar/banyak.
Segera lepaskan semua pakaian yang terkontaminasi, termasuk sepatu/alas kaki.
Basuh kulit dan rambut dengan air mengalir. Lanjutkan pembilasan dengan air sampai disarankan untuk berhenti oleh Pusat Informasi Racun atau dokter.
Kirim ke rumah sakit atau dokter.

4.      TERHIRUP
Jika uap atau hasil pembakaran dari produk ini terhirup, pindahkan korban dari area yang terkontaminasi.
Baringkan korban. Jaga agar tetap hangat dan beristirahat.
Prostheses seperti gigi palsu, yang dapat menghalangi saluran pernafasan harus dilepaskan, jika hal ini memungkinkan, terutama untuk melakukan prosedur pertolongan pertama.
Lakukan pernafasan buatan jika korban tidak bernafas, lebih diutamakan dengan menggunakan alat bantu pernafasan, seperti demand valve resuscitator, bag valve mask device, atau pocket mask sebagaimana telah dilatih. Lakukan CPR jika diperlukan.
Bawa ke rumah sakit atau dokter.


CATATAN UNTUK DOKTER
Untuk pemaparan yang berulang dan dalam jangka pendek atau akut kepada asam kuat:
Permasalahan pada saluran pernafasan dapat dimulai dari edema laryngeal dan akibat pemaparan melalui penghirupan. Rawatlah segera dengan oksigen 100%.
Kesulitan pernapasan dapat memerlukan cricothyroidotomy jika intubasi endotracheal adalah ter-kontraindikasikan oleh bengkak berlebihan
Jalur intravena harus dibentuk dengan segera dalam semua kasus di mana ada bukti terjadi ganguan dalam peredaran.
Asam kuat menghasilkan suatu pengentalan nekrosis yang dicirikan oleh pembentukan suatu koagulat (eschar) sebagai hasil dessikasi dari asam pada protein di dalam jaringan spesifik.


PROSES PENCERNAAN:
Segera berikan larutan (air atau susu) direkomendasikan dalam 30 menit setelah proses pencernaan.
DILARANG mencoba menetralisasi asam karena reaksi eksotermik dapat memperluas luka-luka.
Hati-hati untuk menghindari muntahan lebih lanjut karena pemaparan kembali mukosa kepada asam adalah berbahaya. Batasi pemberian larutan hanya boleh 1 sampai 2 gelas untuk orang dewasa.
Arang/batu bara tidak boleh ada dalam hal manajemen asam.
Beberapa penulis menyarankan penggunaan lavage dalam 1 jam setelah proses pencernaan.

KULIT:
Luka pada kulit memerlukan irigasi larutan garam yang berlimpah.
Perlakukan luka bakar kimia seperti luka bakar lainnya dengan menggunakan kain kasa tipis yang tidak menempel.

MATA:
Luka/cedera pada mata memerlukan retraksi kelopak mata untuk memastikan irigasi secara menyeluruh pada konjuktiva cul-de-sacs. Irigasi harus berlangsung sedikitnya 20-30 menit.
DILARANG menggunakan bahan penetralisasi atau zat aditif lain. Beberapa liter larutan garam mungkin diperlukan.
Tetes mata antibiotik Sikloplegik, (1% siklopentolat untuk penggunaan jangka pendek atau 5% homatropin untuk penggunaan jangka panjang), bahan/agen vasokonstriktif atau air mata tiruan mungkin diperlukan tergantung kepada tingkat keparahan dari luka.
Tetes mata Steroid hanya perlu diberikan dengan persetujuan setelah konsultasi dengan dokter mata.

Asam Klorida Dan Kegunaannya

Asam Klorida Dan Kegunaannya

Klorida adalah ion yang terbentuk sewaktu unsur klor mendapatkan satu elektron untuk membentuk suatu anion (ion bermuatan negative) Cl. Garam dari asam hidroklarida HCl mengandung ion klorida, contohnya adalah garam meja, yang adalah natrium klorida dengan formula kimia NaCl. Dalam air, senyawa ini terpecah mejadi Na+ dan CL-.
Kata klorida dapat pula merujuk pada senyawa kimia yang satu atau lebih atom klornya memiliki ikatan kovalen dalam molekul. Ini berarti klorida dapat berupa senyawa anorganik maupun organik. Contoh paling sederhana dari suatu klorida anorganik adalah hydrogen klorida (HCl), dan (CH3Cl)  atau sering disebut metal klorida.
Asam klorida

Image002

Asam klorida adalah larutan akuatik dari gas hydrogen klorida (HCl). Ia adalah asam kuat, dan merupakan komponen utama dalam asam lambung. Senyawa ini juga digunakan secara luas dalam industri. Asam klorida harus ditangani dengan hati-hati karena merupakan cairan yang sangat korosif (dapat menyebabkan pengikisan) dan berbau menyengat. HCL termasuk bahan kimia berbahaya atau B3.
Asam klorida pernah menjadi zat yang sangat penting dan sering digunakan dalam awal sejarahnya. Ia ditemukan oleh alkimiawan Persia yang bernama Abu Musa Jabir bin Hayyan sekitar tahun 800. Senyawa ini digunakan sepanjang abad pertengahan oleh alkimiawan dalam pencariannya mencari batu filsuf, dan kemudian digunakan oleh ilmuwan Eropa dalam rangka membangun pengetahuan kimia modern.
Sejak revolusi industri, senyawa ini menjadi sangat penting dan digunakan untuk berbagai tujuan, meliputi produksi antara lain senyawa kimia organik seperti vinil klorida untuk plastic PVC dan MDI/TDI untuk poliuretana. Sekitar 20 juta ton gas HCl diproduksi setiap tahunnya.
Apa Manfaat Asam Klorida?
Di dalam tubuh HCL diproduksi dalam perut dan secara alami membantu menghancurkan bahan makanan yang masuk ke dalam usus.
Dalam skala industri, HCl biasanya diproduksi dengan konsentrasi 38%, ketika dikirim ke industri pengguna, HCL dikirim dengan konsentrasi antara 32 – 34%. Pembatasan konsentrasi HCl ini karena tekanan uapnya yang sangat tinggi, sehingga menyebabkan kesulitan ketika penyimpanan.
Kegunaan HCL dalam kehidupan sehari-hari dalam skala industri dan skala rumah tangga diantaranya adalah :
1.     Biasa digunakan pada industri logam untuk menghilangkan karat atau kerak besi oksida dari besi atau baja.
2.     Sebagai bahan baku pembuatan vinyl klorida, yaitu monomer untuk pembuatan plastic polyvinyl chloride atau PVC.
3.     HCl merupakan bahan baku pembuatan besi (III) klorida (FeCl3) dan polyaluminium chloride (PAC), yaitu bahan kimia yang digunakan sebagai bahan baku koagulan dan flokulan. Koagulan dan flokulan digunakan pada pengolahan air.
4.     Asam klorida dimanfaatkan pula untuk mengatur pH (keasaman) air limbah industri.
5.     Asam klorida digunakan dalam proses regenerasi resin penukar kation (cation exchange resin)
6.     Di laboratorim, asam klorida biasa digunakan untuk titrasi penentuan basa dalam sebuah larutan.
7.     Asam klorida berguna sebagai bahan pembuatan cairan pembersih porselen.
8.     Asam klorida digunakan dalam proses produksi gelatin dan bahan aditif pada makanan.
9.     Pada skala industri, HCL juga digunakan dalam proses pengolahan kulit.
10.   Campuran asam klorida dan asam nitrat (HNO3) atau biasa disebut dengan aqua regia, adalah campuran untuk melarutkan emas.
11.   Kegunaan lainnya adalah pada proses produksi baterai, kembang api dan lampu blitz kamera.